Luoluo tidak pernah berpikir bahwa dia akan menanyakan pertanyaan semacam ini. Jadi, jari-jarinya berhenti di udara. "Nggak."
"Kamu ketemuan sama dua orang dalam tiga hari ini." Perkataan Xiao Jing terdengar seperti hanya menyatakan fakta belaka.
Namun, Luoluo merasa tidak nyaman. Dia meletakkan rambut panjangnya di satu sisi dan ingin menjelaskan dengan jelas. "Keluargaku terus mendesakku. Terakhir kali, aku nggak bisa menolak kencan buta. Kali ini, aku datang buat cari teman. Aku selalu memperlakukan penggemar kecilku dengan sangat baik. Aku melindungi penggemarku."
Luoluo merasa lega setelah dia menjelaskan. Sebenarnya, tidak ada yang memalukan ketika pria itu melihat dia bertemu orang lain menggunakan metode ini. Dia tertawa dan melanjutkan, "Aku sedikit capek. Aku pengen dapat pacar tapi aku nggak bakalan mencarinya di antara para penggemarku. Mereka semua …."
"Bagaimana menurutmu kalau aku?"
