"Setengah setengah." Bo Jiu terus tersenyum. "Sebagai wakil kapten dari Aliansi Tertinggi, aku harus peduli dengan kehidupan emosional anggota tim. Yang terbaik adalah mencerna mereka secara internal dan menjaga hal-hal baik di dalam tim."
"Oh." Qin Mo bersuara dan bertanya perlahan, "Apakah hanya untuk menjaga hal-hal baik di dalam tim? Kamu meminta Lin Feng untuk mengambil inisiatif. Apakah kamu yakin kamu tidak nakal?"
"Aku hanya ingin mengalihkan perhatiannya karena dia sedang tidak enak badan." Bo Jiu berhenti. "Pensiun Luoluo terlalu mendadak."
Qin Mo berjalan maju dengan acuh tak acuh. Ketika dia mendengar kata-katanya, dia miring. "Tidak akan secepat itu."
Tidak secepat itu? Apa maksudnya? Sebelum Bo Jiu sempat bertanya, Qin Mo memasukkan popcorn ke tangannya. "Aku sudah selesai bertindak sebagai dewa asmara denganmu. Bukankah kamu juga harus pulang dan melakukan apa yang mau aku lakukan, Nyonya Qin?"
