Untungnya, ini adalah kompetisi karena dalam kompetisi esports profesional, para kompetitor tidak akan bisa mendengar apa pun begitu memasuki area kompetisi.
Yin Wuyao juga memakai headphone. Dia tidak merokok seperti biasanya dan ada perubahan dalam cara orang lain memandangnya. Dia memiliki salah satu ekspresi paling menyendiri tetapi ketika dia memegang mouse, penonton tidak bisa tidak melihat jari-jarinya. Anehnya, di usianya, jari-jarinya yang semestinya kasar dan kasap malah panjang dan tegas.
Itu mencerminkan hasratnya terhadap esports. Dia secara tidak sadar melindungi tangannya, memimpikan kembali lagi di mana dia masih harus menggunakan mouse dan keyboard.
Musik awal meledak melalui speaker bersama dengan perkenalan pembawa acara yang bersemangat. Kompetisi resmi dimulai! Baik penonton dan anggota dari Aliansi Tertinggi semuanya melihat ke tangan Yin Wuyao.
"Watanabe tidak akan menjadi lawan yang mudah," komentar penyiar itu.
