Bo Jiu tidak berjaga sehingga saat dia bereaksi, dia sudah menabrak punggung yang lurus dan kokoh. Aura yang samar dan menyegarkan serta bau pakaian yang bermandikan sinar matahari untuk waktu yang lama sepertinya bisa meresap ke dalam tubuhnya. Tapi hidungnya terasa sedikit sakit akibat tabrakan. Juga, oksigen di udara tampaknya kurang.
Qin Mo membalikkan tangannya dan memegang orang itu dengan tangannya untuk mencegahnya jatuh. Tatapannya acuh tak acuh. Dia mengambil air di samping, yang disiapkan oleh tentara, dan meletakkannya di samping bibir anak muda itu.
Bo Jiu mengambil dua tegukan sebelum napasnya mulai stabil. Qin Mo membuka mulutnya pada saat ini, "Apa menyenangkan untuk mengikutiku?"
"Iya." Ketika Bo Jiu tersenyum, dia tampak agak jahat.
Qin Mo menatap orang di depannya. Nada suaranya tenang ketika dia berkata, "Aku ingat memberitahumu bahwa kamu punya satu hari untuk meninggalkan tempat ini."
