Setelah mendengar kata-kata Xie Qian Chuan, Jiang Li Hen juga sangat terkejut. "Ah-Jiu… Tidak mungkin, kan? Kenapa dia? Apa yang dia lakukan?"
Ekspresi Si Ye Han sama seperti biasanya saat dia memandang pria berjubah hitam itu. Tidak ada sedikit pun gejolak di matanya, seolah-olah dia sudah memperkirakan hal ini.
"Sepertinya sudah waktunya untuk membuat keputusan," ucap Si Ye Han tanpa ekspresi beberapa saat kemudian.
"Keputusan?"
Xie Qian Chuan dan Jiang Li Hen tertegun. Mereka tidak tahu apa-apa tentang keputusan yang dimaksud Si Ye Han.
"Ah-Jiu, siapa yang harus membuat keputusan?" Xie Qian Chuan bertanya.
Si Ye Han melirik Ye Wan Wan di kejauhan dan menjawab dengan tenang sesaat kemudian, "Dia, aku, dan kita."
….
Orang berjubah hitam memandang Ye Wan Wan, sudut bibirnya terangkat dengan senyum yang tak terlukiskan. "Kau mungkin sangat terkejut, kan?"
"Kakak …."