Saat botol-botol pualam itu terbang ke arahnya, Mu Chen langsung menangkapnya dengan sigap. Ia menatap blood essence yang tersimpan di dalam botol pualam itu. Ada beberapa warna yang berbeda di dalamnya, tapi semuanya menyimpan kekuatan spiritual yang sangat murni dan kuat. Hal ini membuat Mu Chen tenggelam dalam pemikirannya sebentar, kemudian ia kembali mendongak.
Mu Chen menatap lengkungan ruang di hadapannya. Di sana, Mandela berdiri di udara sambil menatapnya. Saat ini, gadis itu terlihat sedikit kelelahan. Saat Mandela menyadari tatapan Mu Chen, bibir kecil gadis itu pun berkedut kesal.
Mu Chen, yang kini menggenggam 10 botol pualam, tak bisa menampung lagi luapan kebahagiaannya. Ia pun bertanya, "Apakah botol-botol ini menyimpan blood essence Divine Beast? Apakah kau mendapatkannya dari tempat lelang?"
