Boom!
Badai darah yang dingin menekannya seperti seekor naga raksasa. Mata Mu Chen yang sejak tadi terpejam erat sekarang sudah terbuka. Tak ada rasa takut di matanya. Tapi, matanya justru dipenuhi dengan kobaran api semangat dan juga cahaya yang menyilaukan. Semangat di matanya menunjukkan bahwa ia sudah tak sabar untuk mempertaruhkan nyawanya dalam pertarungan ini.
Seseorang harus berani mempertaruhkan nyawanya saat mencoba mencari jalan untuk tetap bertahan hidup. Jika seseorang tidak berani mengorbankan diri, lalu bagaimana bisa ia tetap hidup dalam sebuah pertarungan antara hidup dan mati?