Han Xiao menguap, lalu dia menjentikkan jarinya dengan keras di ruangan itu. Harimau putih itu melenggang keluar dari ruangan itu dan berjalan ke sisi Han Xiao.
"Kami pergi." Han Xiao berjalan keluar sambil melambaikan tangan pada mereka bertiga.
Ning Xi mendadak tertegun. "Ah! Guru, apakah kamu pergi?"
"Bukankah kamu mengatakan kalau tidak ada pembunuh lain yang berani datang, maka aku bisa pergi?" Han Xiao berkata dengan ekspresi yang seakan-akan mengatakan, "Apakah kamu berusaha menjebakku lagi?"
Tang Lang mengangguk berulang kali di samping. "Kakek benar. Xiao Zhan sudah yang paling jago!"
Bahkan Xiao Zhan pun mati di sini. Kecuali orang yang sudah gila, maka tidak ada orang yang akan menerima misi untuk membuang nyawa mereka begitu saja.
Mendadak harus berpisah setelah bersama-sama selama beberapa hari terakhir, Ning Xi merasa cukup sedih dan kehilangan. "Ini sudah sangat larut …. Bagaimana kalau makan malam dulu sebelum pergi, Guru?"
