Tiba-tiba seseorang berteriak, "Lihat, itu … bukankah itu pengawal Yun Luofeng?"
Setelah garis pandang semua orang bergeser dari hadiah pertunangan, tatapan mereka mendarat di pria yang sedang berjalan masuk. Di bawah cahaya bulan, jubah hitam pria itu perlahan berdesir bersama angin, membuatnya terlihat terhormat dan dominan.
Setelah pria itu memasuki ruang utama, tatapannya tertuju pada Yun Luofeng dan tidak pernah bergeser. Wajah tampannya yang gagah tidak lagi mengandung ekspresi suram seperti sebelumnya, dan bibirnya yang kaku bahkan memiliki sedikit senyum.
Pria itu biasanya tidak tersenyum, tetapi ketika dia tersenyum, terlalu tampan untuk dilihat. Segera setelah itu, senyumnya yang datar sepertinya telah menghilang ….
Semua orang tidak pernah melihat pemandangan yang begitu mengharukan ketika seorang pria tersenyum. Itu seperti sebuah tangan telah dengan ringan menggelitik hati mereka, membuat hati mereka menjadi geli yang tak tertahankan.
