"Bukan hal yang bagus untuk menjadi terlalu sombong! Jika kau bersikeras begitu, maka kakek tua ini hanya akan mengangkat tangannya untuk memberi pelajaran ke gadis yang tidak berpengalaman!"
HAIT
Tubuh kakek tua itu tiba-tiba berubah menjadi sebuah angin topan dan langsung muncul di hadapan Yun Luofeng.
Tangannya melengkung, seperti seekor cakar elang yang garang dan tajam, ketika tatapannya dipenuhi dengan kekejaman.
Yun Luofeng tertawa dangkal sambil melihat ke sosok kakek tua yang dengan cepat berlari ke arahnya. Yun Luofeng bahkan tidak mencoba untuk menghindar saat matanya tersenyum.
Melihat sikap wanita muda itu, di mana dia sepertinya memiliki kartu di lengan bajunya, membuat kakek tua itu menjadi semakin marah. Serangan kakek tua itu menjadi semakin ganas, seolah-olah dia ingin mengambil nyawa Yun Luofeng dengan satu kali serangan.
Namun ….