Sinar matahari mengalir turun dan menutupi setiap sudut halaman.
Sekarang, di dalam halaman itu, Mu Shen sedang mondar-mandir dengan cemas. Dia sangat gugup sehingga dia mengepalkan tangannya, sementara matanya dipenuhi dengan perasaan mendesak.
Tiba-tiba, seorang sosok yang menawan tercermin di mata Mu Shen, membuatnya memperlihatkan tatapan tertegun. Hatinya bahkan terpana oleh pemandangan ini.
Semenjak setengah tahun lalu, ketika wanita muda ini gagal bunuh diri, dia sepertinya telah berubah sepenuhnya menjadi seseorang yang berbeda. Setiap kali wanita muda itu muncul seolah-olah dia memiliki lingkaran cahaya di atasnya, langsung menarik tatapan semua orang.
"Yun Luofeng …. "
Saat dia berbisik dua kata itu, pandangan Mu Shen sepertinya agak rumit. Jika bukan karena wanita muda ini, mungkin dia tidak akan bisa meneruskan garis leluhurnya dalam seumur hidupnya.
Wanita muda itu berjalan ke arah Mu Shen dan perlahan menghentikan langkahnya. Matanya mengandung senyuman licik namun menawan saat dia dengan lesu mengangkat sudut bibirnya. "Untukmu datang mencariku, mungkinkah karena tubuhmu memiliki beberapa masalah?"
Wajah Mu Shen berubah menjadi merah saat dia berbicara seperti seorang bawahan, "Tidak … bukan itu… aku datang kemari untuk memberitahumu sesuatu hal. Aku tidak sengaja mendengar sebuah percakapan antara Mu Wushuang dan Mu Xingchou. Mereka berpikir untuk menjebakmu dengan kejadian menghilangnya Putra Mahkota. Aku harap kau bisa membuat persiapan untuk itu."
Yun Luofeng dengan jahat mengangkat alisnya dan bertanya sambil tampak tersenyum, tetapi tidak tersenyum, "Mengapa kau datang untuk memberitahuku tentang ini?"
"Karena aku … " Ekspresi wajah Mu Shen agak ragu, tetapi akhirnya, dia membuat keputusan dan berkata, "Aku ingin mengikutimu."
"Berikan aku sebuah alasan."
Yun Luofeng mengangkat matanya dan menatap langsung ke anak muda yang berdiri di hadapannya. "Berikan aku sebuah alasan yang bisa meyakinkanku."
Mata Mu Shen menunduk ke bawah saat dia mengepalkan tangannya dengan erat. "Aku ingin balas dendam. Membalas untuk adikku!"
Pada saat itu, ketika Mu Wushuang dihadapkan dengan hukuman di gerbang kota, salah satu dari tuduhannya adalah dia telah membunuh adik tirinya sendiri! Adik perempuan yang Mu Wushuang bunuh adalah adik kandung Mu Shen!
"Selama bertahun-tahun, aku tidak pernah sekali pun menikmati satu hari pun di Keluarga Mu! Aku selamanya hanya menjadi sebuah lelucon bagi saudara-saudara Mu Wushuang." Mu Shen mendongakkan kepalanya dan sebuah jejak kebencian muncul di pandanganya. "Nona Yun, aku yakin kau tahu bahwa aku telah dicap sebagai putra playboy nomor satu di dalam Kota Kerajaan. Apakah kau pikir aku benar-benar ingin menjadi seperti itu? Hanya dengan berpura-pura menjadi putra hedonis yang tidak berguna ini bisa membuat saudara-saudara Mu Wushuang lebih melunak terhadapku, jadi aku bisa terus menjadi Tuan Muda Kedua dari Keluarga Mu!"
Kebenciannya seperti air yang memancar dari mata air! Matanya dipenuhi dengan kebencian yang bernoda darah merah. Mu Shen seperti seekor serigala yang tersembunyi di dalam kegelapan, sehingga jika seseorang yang sedikit ceroboh, tubuh mereka akan dicabik-cabik dan tulangnya dihancurkan!
Ujung bibir Yun Luofeng diangkat seperti busur. Dia berpikir bahwa Keluarga Mu tidak akan pernah menyangka bahwa Mu Shen telah menyembunyikan dirinya begitu dalam.
Selama bertahun-tahun ini, Keluarga Mu yang telah menyokong Mu Shen. Di waktu yang sama, mereka yang telah mengubahnya menjadi seekor serigala yang bersembunyi di kegelapan, menatap mereka seperti seekor harimau, menatap mangsanya dan bersiap-siap untuk berlari maju dan menerkam mereka!
"Mu Shen!" Yun Luofeng menatap Mu Shen dengan dalam, "Aku akan memberikanmu sebuah kesempatan untuk mengarahkan sebuah pedang ke arah musuhmu. Apakah kau bersedia meraihnya?"
Mata Mu Shen bersinar dan bahkan napasnya menjadi tidak menentu. "Aku bersedia! Selama aku bisa balas dendam, aku bersedia untuk melakukan apa yang kau minta padaku."
Di dalam Keluarga Mu yang tidak berperasaan itu, hanya adik Mu Shen yang hangat! Namun, kehangatan terakhir milik Mu Shen telah direnggut secara pribadi oleh Mu Wushuang! Kebencian semacam ini yang menembus jauh ke dalam tulangnya hanya akan hilang setelah kematian musuhnya. Kalau tidak, kebencian itu akan menghantuinya selamanya!