"Di mana makanannya?"
"Haha!" Pengawal itu terkekeh dengan jahat. "Gadis kecil, jika kau ingin menikmati makanan lezat, kau harus menggunakan tubuhmu sebagai gantinya. Tenang saja, tuan mudaku sangat lembut, dan jika kau bisa mendapatkan cintanya maka akan banyak makanan lezat menungggumu."
Ketika mendengar akan ada makanan lezat, mata Lin Ruobai bersinar dengan cahaya. "Benarkah? Bagaimana aku bisa mendapatkan makanan yang lezat?"
"Buka bajumu. Aku harus memeriksa apakah kau masih perawan!"
Lin Ruobai tidak tahu arti kata perawan, namun dia mengerti bahwa pengawal di hadapannya memintanya untuk melepaskan pakaiannya!
"Tidak, kakakku berkata bahwa aku tidak boleh membiarkan siapa pun melepaskan pakaianku. Mereka yang ingin melakukan itu semuanya adalah orang jahat!" Lin Ruobai menggigit bibirnya dan mundur.