Zilian menyaksikan bagaimana Yun Luofeng mendekat dan semakin mendekat padanya, dan kepanikan akhirnya melintas di matanya. Tiba-tiba, tatapan Zilian mengarah ke Pohon Kecil, yang telah dilempar ke lantai oleh Huohuo, dan kegembiraan melintas di mata Zilian.
Zilian tidak repot-repot berpikir mengenai mengapa Huohuo akan meninggalkan Pohon Kecil di lantai tanpa kekhawatiran. Dia juga tidak berpikir bagaimana Pohon Kecil yang jelas-jelas seorang anak kecil namun dia tidak menangis atau rewel ketika melihat adegan seperti ini dan malahan tertawa tanpa henti.
Justru karena Zilian tidak memikirkan lebih jauh hingga dia akan melakukan sesuatu yang menyebabkannya penyesalan yang menyakitkan ….
Zilian meniup seruling batu gioknya lagi, namun tidak lagi diarahkan pada Yun Luofeng. Dia melirik tajam pada Pohon Kecil yang merangkak di tanah, dan bibirnya naik dengan senyum yang kejam.