"Kakak." Mystdragon tercengang saat melihat kakaknya.
Dia harus menunduk dan mengaku bahwa dia salah?
"Sudah kukatakan padamu, cepat minta maaf pada rekan Daoist ini!" Amarah meluap di dalam tatapan mata Daolord Batdragon. Suaranya terdengar menggeram dan mengucapkan kata demi kata.
Mystdragon merasa sangat tidak senang dengan hal ini. Lalu kenapa jika anak berjubah putih ini memang benar-benar anggota Istana Dua Belas? Kakaknya juga anggota dari Istana Dua Belas. Bagi tiap anggota Istana Dua Belas, mereka memang dilarang untuk saling membunuh. Kenapa dia harus minta maaf? Tapi dilihat dari cara bicara Daolord Batdragon, Mystdragon bisa merasakan bahwa kakaknya benar-benar marah. Dia sudah terbiasa mematuhi perkataan kakaknya.
"Aku salah." Mystdragon menunduk ke arah Ning. "Tolong maafkan aku, rekan Daoist."