Sshhh. Sshhh.
Lapisan asap tebal muncul bersamaan dengan abu putih halus. Aromanya seperti membentuk ular panjang yang meliuk-liuk di udara.
Flowery melebarkan Mata Ular Tiga-Bunga-nya, menatap daging barbecue emas yang mendesis. Saat minyak mengalir turun, mulutnya juga meneteskan air liur.
Daging barbecue berwarna emas diolesi dengan lapisan saus. Saus itu, di bawah suhu tinggi api, menyebarkan aroma, yang membuat baunya makin tidak tertahankan dan menggugah selera.
Sshhh! Sshhh!
Bu Fang meraih lima batang barbecue dengan satu tangan dan melemparkannya di rak panggangan. Uap bergelora dari penggorengan, dan setiap kali uap itu naik, aromanya akan menjadi lebih padat.
Kualitas daging ini cukup bagus, dan itu sangat cocok untuk dipanggang. Hal ini membuat Bu Fang sedikit terkejut. Sebagai bahan barbecue, daging itu sangat aromatik.
