"Mari, kita bertarung!"
Auman memekakkan telinga dapat terdengar ketika aura mendominasi menyerang ke langit. Seakan auman itu ingin memisahkan awan-awan dilangit dan hal ini sangat mengerikan!
Walaupun monster tua itu memiliki delapan otot perut, dia tidak berbeda dengan orang tua pikun. Bahkan ekspresinya mirip dengan orang tua yang menderita demensia. Namun, saat ini, sepertinya waktu berjalan mundur dan dia berubah menjadi versi dirinya yang lebih muda.
Kulitnya terlihat seperti mengilat dan aura yang dia keluarkan naik ke langit. Kelima rantai melayang-layang di belakangnya seperti terpilin bersama-sama dan suara tabrakan dapat terdengar ketika rantai-rantai itu bergesekkan satu sama lain.
Adegan ini disiarkan kembali ke Istana Pil melalui Formasi Proyeksi. Semua orang yang melihat adegan ini terkejut. Ada apakah gerangan? Bagaimana mungkin orang dapat memutar mundur waktu?
"Oh Tuhanku! Kelima guru besar telah dikalahkan?"