Bu Fang tahu si anjing malas ini tidak memiliki niat baik ketika ia mengingatkan tentang Sari Pati Ungu Inti Kristal. Hal ini hanya karena ia ingin mencicipi rasa sari pati tersebut. Itu adalah satu-satunya alasan Blacky mengingatkan Bu Fang tentang hal itu.
Tuan Anjing menguncinya dengan pandangan berkilauan yang penuh dengan kerinduan dan harapan. Hal ini membuat Bu Fang berada dalam posisi yang sulit.
Meletakkan Nasi Darah Naga dalam nampan, Bu Fang memberikan mangkuk kepada Tuan Anjing yang mulai melahap makanan. Menilai dari goyangan ekornya yang tidak ada hentinya, setiap orang dapat melihat betapa gembiranya Tuan Anjing saat itu.
Tuan Anjing sangat bangga betapa kecerdikannya. Di masa lalu, Tuan Anjing langsung menelan Sari Pati Ungu Inti Kristal dalam satu tegukan. Walaupun rasanya masih lezat, sepertinya ada sesuatu yang kurang.